Mengenal Kaligrafi Jepang
OPINI | 17 October 2010 | 07:58 Dibaca: 643 Komentar: 4 Nihil
Sejarah kaligrafi Jepang dapat ditelusuri
kembali ke asal peradaban Cina dan penciptaan sistem tulisan Cina itu
sendiri sekitar 4.500 tahun yang lalu. Kaligrafi sudah dikembangkan
cukup banyak pada saat itu tiba di Jepang diperkirakan sekitar abad
ke-6, pada saat yang sama sistem tulisan Cina (kanji) juga diimpor.
Pada periode Heian, Jepang sudah mulai menunjukkan pencapaian yang cukup
besar dalam bentuk seni baru dengan “Sikat Tiga Besar” (atau sanpitsu)
dari biksu Budha, Kuukai (774-835), Kaisar Saga (786-842) dan Tachibana
punggawa Hayanari (778-842) mencapai suatu pendewaan gaya kaligrafi
populer-yang diperkenalkan oleh orang Tionghoa master T’ang, Yan
Zhenqing (709-785).Ketiganya digantikan pada abad ke-10 dan 11 oleh “Jejak Tiga” (atau sanseki), Ono no Tofu, Fujiwara no Sukemasa (juga dikenal sebagai Fujiwara no Sai) dan Fujiwara no Yukinari (juga dikenal sebagai Fujiwara no Kozei), yang mengembangkan ekspresi unik Jepang pertama wayou disebut kaligrafi. Bentuk Fujiwara no Yukinari memimpin pada penciptaan Sekolah Sesonji, sedangkan Ono no Tofu menciptakan Tofu style sejak dimulainya School Shouren yang kemudian menghasilkan gaya Oie penulisan yang dominan selama zaman Edo.
Dari akarnya dalam peradaban Cina kuno, kaligrafi Jepang telah terus tumbuh dan berkembang dalam gaya dan dengan bentuk zen-ei sho (sebuah avant garde gaya kaligrafi sesudah perang) hanya mewakili tahap terbaru dalam evolusi ini. Dalam proses perkembangan ini, kaligrafi Jepang juga memiliki pengaruh yang besar terhadap seni Barat, terutama pada Matisse dan Picasso, yang terakhir dari mereka dikatakan telah mengatakan bahwa, seandainya dia dilahirkan Cina, ia kemungkinan besar telah berakhir dengan sebuah kaligrafer daripada pelukis. Pengaruhnya yang mengalir bebas juga dapat dilihat melanggar monopoli typesetting formal dalam seni industri, contoh yang baik dari ini logo sikat dari Lucent perusahaan teknologi.
dikutip dari : www.japanese-name-translation.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar